Sebuah kejahatan yang dilakukan atau difasilitasi melalui internet disebut sebagai cybercrime atau kejahatan cyber. Kejahatan cyber meliputi penipuan hingga email yang tidak diinginkan (spam). Kejahatan cyber mencakup apa pun dari download ilegal untuk mencuri jutaan dolar dari rekening bank online. Melalui sistem canggih, penjahat yang anonim dan dapat melakukan kerusakan besar. Ukuran tipis Internet dan jumlah pengguna tidak memungkinkan untuk satu lembaga untuk memantau dan mencegah setiap penipuan dan kriminal di Internet. Dengan demikian, tanggung jawab jatuh pada individu untuk melindungi diri mereka sendiri.
Jenis Umum dari Cyber Crime
Jenis-jenis kejahatan cyber adalah diantaranya pencurian kekayaan intelektual digital, termasuk hacking dan pembajakan dan pencurian identitas, termasuk Cyberbullying dan phishing
Siapa Korbannya?
Sembilan puluh persen dari pebisnis mengaku menjadi korban setidaknya sekali. Enam puluh lima persen dari pengguna internet pribadi juga telah menjadi korban. Sekitar tujuh puluh tiga persen orang Indonesia telah melaporkan menjadi korban dari cybercrime
Cara Tetap Aman
Menjaga sistem komputer up to date adalah cara yang lumayan efektif menghindari cybercrime. Penjahat cyber akan menggunakan kelemahan perangkat lunak untuk menyerang sistem komputer. Dengan memperbarui program perangkat lunak secara teratur, Anda berada di depan para penjahat yang mengeksploitasi kelemahan dalam sistem sebelumnya. Pemilihan kata sandi yang kuat dan melindungi akun anda, user name, password, dan nomor identifikasi pribadi (PIN) yang digunakan untuk hampir setiap transaksi online. Sandi yang kuat setidaknya delapan karakter dan mengandung angka dan huruf. Menggunakan username dan password yang sama untuk beberapa situs menempatkan Anda pada risiko lebih tinggi mengalami sandi anda dihack. Ubah password Anda setiap 90 hari untuk membatasi jendela kesempatan bagi para penjahat untuk mendapatkan access. Aktifkan selalu firewall. Firewall melindungi komputer Anda dari hacker yang mencoba untuk mendapatkan akses ke komputer itu, menghapus informasi, atau mencuri information. Lindungi informasi sensitif anda. Kebanyajan situs online pribadi sekarang memerlukan kita untuk berbagi informasi pribadi seperti nama, alamat, nomor telepon, dan alamat email. Ketika dalam keraguan tentang penyediaan informasi ini, baik tidak melakukannya atau hubungi organisasi untuk memverifikasi keaslian. Salah ejaan atau kesalahan tata bahasa merupakan indikator yang baik dari situs transaksi keuangan scam.Note URLs.Any harus memiliki "s" setelah "http" (misalnya, https://www.mystore.com). The "s" singkatan aman dan akan muncul ketika Anda berada di daerah yang mengharuskan Anda untuk login atau memberikan data sensitif. Tanda lain dari situs Web aman adalah ikon kunci kecil di bagian bawah web Anda laporan keuangan browser. Periksa transaksi keuangan online anda secara teratur, perhatikan dengan seksama traffic kartu kredit Anda dan laporan bank secara teratur. Memperhatikan setiap biaya aneh atau penipuan dapat mengurangi dampak pencurian identitas dan kartu kredit. Ingat untuk memeriksa laporan kredit Anda setidaknya setiap tahun.
No comments:
Post a Comment